Content

8 komentar

Biaya Persalinan Mumtaz (Rumah Sakit Bersalin Andika Warung Sila)

Postingan yang telaaat banget. Tak apalah, daripada tdk sama sekali.
Dulu... menjelang kelahiran Mumtaz, saya mulai cari-cari tempat untuk persalinan sang jabang bayi. Lho? kenapa ngga di tempat biasa periksa rutin? Mumtaz periksa rutin di Graha Permata Ibu. Biaya persalinannya mahal.

Kepinginnya sih ngga usah di rumah sakit,di bidan pun cukup ko'. Dan bagi saya di bidan kerasa lebih homey, lebih tenang, ngga se hectic rumah sakit, bonus lainnya: di bidan lebih murah. Mahnaz juga dulu lahirannya di bidan.

Masalah muncul ketika ternyata pas usia kehamilan 8 bulan pindah rumah kontrakan ngedadak. Hadeuuuh... pindahannya sendiri lumayan ngabisin banyak energi. Trus beres-beres di tempat baru,adaptasi, persiapan lahiran. All in one time. Apa boleh buat. Dan harus cari bidan yang dekat, kelahiran diprediksi sekitar sebulan lagi. Berhubung sementara waktu beberes rumah,ngga bisa kemana-mana, survey di internet tempat lahiran dan biayanya. Melongok forum obrolan ibu-ibu. Hiiiy, begidik melihat biaya persalinan yang di kisaran belasan juta, ngga ada yg di bawah 5 juta. Kaget. Soalnya lahiran Mahnaz aja cuma 1,5 juta. Bikin bertanya-tanya, apa biaya persalinan di Jakarta segitu mahalnya?

Apalagi dengar-dengar cerita ipar (adiknya suami), rata-rata biaya lahirannya memang diatas 5 juta. Dan terakhir nengok ipar yang lahiran di rumah sakit yg katanya terjangkau dan bagus pun kisaran biayanya masih disekitar nominal itu.Dan yg bikin saya ngerasa ngga sreg pas lihat ruangannya, adalah kelas dua. Ya ampun,sudah mahal,kelas dua pula, sekamar dua pasien. Agak merepotkan buat ibu-ibu melahirkan yg perlu privasi. Belum lagi.buat yang nungguin (a.k.a suami) ngga ada space.Paling duduk di kursi sebelah tempat tidur aja. Kasihan.

Dapat rekomen dari teman, sebuah Klinik bersalin di daerah depok. Pas disambangi,tanya-tanya biaya persalinannya, seputar 5 jutaan pula,dikira paling mahal 2 atau 3 juta. Yaah,sempet kesel, patah hati... emang semua semahal itu ya?

Cari,cari, dan cari. Akhirnya ketemu Rumah Bersalin Andika di warung Sila,dari rumah, naik motor cmua skitar 10 menitan. Pemeriksaan berikutnya, kita coba sambangi Andika. Tampak depan, tak jauh beda dengan puskesmas. Jelas beda dengan Graha Permata Ibu.

Tanya-tanya resepsionis, soal biaya persalinan disitu. Kami dipersilahkan ke bagian belakang bangunan. Pas lihat bangunan belakang, saya surprais,ternyata beda sama tampilan depannya, bagian belakang yang khusus buat persalinan, cukup komplit dan bangunannya bagus.

Ada Lab, ada UGD, jadi kalau ada case darurat, disinipun sudah cukup memadai sepertinya. Dan memang benar, pas dilihat daftar biaya melahirkan, Andika bisa menangani persalinan caesar juga. Tapi saya ngga niat caesar (dan ngga mau), pas lihat biaya persalinan normalnya... alhamdulillah, masih affordable. Yang kelas 3, 900 ribu, yang kelas 2, lupa, yg kelas VIP,total jendral 3juta sudah semua, all in, obat,perawatan,jasa dokter, endebra,endebre,ngga pake bayar apa-apa lagi. Oke lah, dipersilahkeun Pak suami saja yang pilih mau yang mana? hahaha... lha ini siapa yg hamil? bukan gitu.... kan sponsor utama, jadi beliau saja yang tentukan. Dan dipilihin kamar VIP! Alhamdulillah...

Berikutnya lihat-lihat kamar-kamar yang tersedia. Kamar VIP nya memang nyaman. Kasurnya besar,ukuran queen size kayaknya, yg jelas kalau Mahnaz ikutan nginep disitu,kita bisa tidur berdua. Dan pas hari H nya, malah bisa dipakai tidur bertiga dengan Ayahnya juga,hehehe...

Di dalam kamar ada kursi panjang/sofa,kulkas kecil,tv, ber AC, baby cot, lemari buat nyimpen barang, meja, VIP sdh termasuk minuman ringan di kulkas beserta paket buah-buahan.
ini sedikit penampakan ruangannya



overall, tempatnya nyaman. Setara dengan fasilitas Rumah Sakit yang biayanya belasan jeti itu. Lagipula buat saya sih ngga perlu macam-macam, berhubung sang bayi terindikasi baik-baik saja (alhamdulillah), persalinan pun normal, yang penting tempat bersalin ngga usah yang jauh-jauh, ngga pakai macet.


Pas hari H,memang terasa banget manfaat jarak yg tdk terlalu jauh dan tdk macet ini. Ba'da ashar diperiksa karena ada kontraksi, belum ada pembukaan walaupun kontraksi 10 menit sekali. Pulang dulu lah kita, belanja dulu,makan batagor dulu. Ba'da isya kembali lagi, diperiksa bukaan 3, jam 8.30 malam, sang bayi lahir! Alhamdulillah, semua bidan dan perawat baik-baik dan sabar assist kelahiran ini.


Note: Sekarang Andika bangunannya bertambah bagus,fasilitasnya juga bertambah, bagian depannya sudah dirombak. Kalau Allah beri qodar hamil lagi... ini bakal jadi pilihan tempat persalinan pertama (kalau rumah kontrakannya ngga kejauhan, hehehe...)

Note 2: Forum ibu-ibu yg di internet itu... bukan untukku deh,klu udah survey biaya ini itu, seringnya mahal-mahal.Biaya persalinan, sekolah anak,dll... hiiiy.... bikin ngeri. Buat yang punya uang terserah deh ya, saya mah milih lebih "rasional" saja.
Read more »

Labels

Behind The Web

Powered by Blogger.

Blogroll






Labels

AD (728x90)

Blogroll

Click List